Tips
dan Cara Membuat Cerpen – Cerpen atau cerita pendek
pastinya sudah tidak asing lagi di telinga. Kamu mengenal cerpen mungkin dari
SD, tapi biarpun begitu, kita akan bahas sedikit mengenai definisi cerpen.
Cerpen adalah salah satu bentuk karya tulis yang tertujuan untuk menghibur
pembacanya, dan bisa juga menambah ilmu orang yang membacanya.
Baiklah, dalam artikel
kali ini, kita akan membahas tentang tips dan cara membuat cerpen. Sejujurnya,
anak SD pun bisa membuat cerpen, tapi entah cerpen itu bagus atau tidak, jadi
artikel ini lebih ke cara membuat cerpen yang berkualitas. Oke, kitya mulai
membahas point-pointnya.
1. 1 Tentukan Tema
Tema adalah yang sangat
penting dalam sebuah cerpen. Tanpa tema, aku ragu jika cerpen bisa dilahirkan.
Dalam menentukan tema, ada beberapa hal yang harus dipertimbangkan
-
Tema tidak pasaran
-
Kamu menguasai atau paham terhadap tema
itu
Oh iya, tema juga
biasanya sepaket sama konflik atau permasalahan dalam sebuah cerita.
2. 2 Tentukan tokoh
Hal yang tak kalah
penting dari membuat cerpen adalah menentukan tokohnya. Pikirkan tokoh yang
sekiranya cocok untuk tema cerpen yang kamu buat. Jangan lupa buat juga cirri
khas setiap tokoh, karena tokoh tanpa cirri khas bagai taman tak berbunga~
Selain itu, tokoh juga
membuat cerita lebih mantap, contohnya dalam cerita death note, tokoh utama
yang egois menjadi daya tarik tersendiri, juga musuh tokoh utama yang memiliki
banyak keunikan menjadikan ceritanya makin menarik.
Jangan lupa dengan
tokoh antagonist dan protagonist, juga tirtagonistnya, ya.
3. 3 Tentukan Alur
Alur tidak kalah
pentingan dengan tokoh atau tema, alur yang menjebak dan wow, pastinya menjadi
nilai plus. Ada 3 jenis alur, ada alur maju, alur mundur, dan alur campuran
(bukan alur maju mundur cantik).
Dalam membuat alur yang
menjebak, pastikan memiliki alasan yang rasional dan jangan sampai membuat
pembaca protes.
4. 4 Tentukan Penyelesaiannya
Sebenernya ini masih
ada kaitannya dengan alursih, tapi biarlah. Dalam menentukan ending atau akhir
cerita, pastikan akhirnya dalam membuat pembaca puas, jangan sampai gantung,
bisa-bisa didemo. Jangan lupa, ending ceritanya juga harus masuk akal, jangan
ngelantur, seperti ini :
……
Setelah Rudi berhasil menyelamatkan Doni, tiba-tiba
terjadi kiamat.
- Tamat –
Nah, jangan sampai
seperti di atas.
Oh iya, kalau bisa,
akhir ceritanya juga jangan mudah ketebak, nanti bisa menimbulkan efek kurang
wow
5. 5 Buat awal cerita yang menarik
Nah, hal ini ada
kaitannya dengan membuat ending. Sebenarnya menurut saya pribadi, awal cerita
lebih penting dari akhir cerita, karena jika awal ceritanya boring, boro-boro
baca sampai akhir, yang ada pembacanya keburu kabur.
Jangan sampai awal
ceritanya membosankan, kayak ‘di suatu hari’, ‘di suatu pagi’, ‘di masa lalu’,
dan kawanannya.
6. 6Gunakan bahasa yang mudah dimengerti
Bahasa yang mudah
dimengerti menjadi nilai tambah dalam sebuah cerita, bahasa yang mudah dipahami
dan enak dibacanya pastinya membuat sebuah cerita semakin mantap. Kalau bisa
gunakan beberapa gaya bahasa, tapi jika tidak bisa, cukup gunakan bahasa seadanya
:v dan jangan sampai menggunakan bahasa yang sulit dimengerti seperti bahasa
yang terlalu berat atau bahasa vikinisasi.
Nah, selain tips di atas, kemampuan membuat cerpen kamu bisa meningkat dengan banyak membaca cerpen. Buat referensinya bisa di klik -> Kumpulan cerpen
Oke, untuk sekaranghanya 6 hal di atas yang bisa disampaikan, when-when dilanjut lagi. Thanks for
your coming
Nomor tiga yang biasanya paling susah
ReplyDeleteTerus berusaha, gan :-bd
DeleteBROTHER SALMAN!!
ReplyDeleteBung Arya!
Delete