Tuesday 21 May 2019

Kumpulan Contoh Naskah Drama Komedi Persahabatan Singkat


Kumpulan Contoh Naskah Drama Komedi Singkat


Kumpulan Contoh Naskah Drama Komedi Singkat – Naskah drama adalah sebuah teks yang memuat adegan dan percakapan di dalam sebuah drama. Di dalam teks juga terdapat penjelasan latar dan sebagainya. Jika diibaratkan, naskah drama mirip skrip dalam film.

Sementara itu, Drama adalah sebuah pentas. Tujuan dari pentas drama tentunya adalah untuk menghibur yang menonton, tapi belakangan tujuan pentas drama malah menjadi tugas bagi anak sekolah, biasanya SMP.

Di dalam sebuah drama, ada banyak sekali genre, seperti cerita pada umumnya. Biasanya naskah drama yang dicari bukan naskah drama romantic, kenapa? Karena murid SMP yang disuruh mencari naskah drama itu malu saat mempragakannaya.

Oke, sudah cukup basa-basinya, kita langsung saja ke contoh naskah drama super singkatnya.

CONTOH NASKAH DRAMA 1
Pesan Makan Online
Di sebuah kosan di sore hari, terdapat tiga orang mahasiswa yang sedang berusaha bertahan hidup di akhir bulan. Tiga mahasiswa itu adalah Husni, Rian, dan Deno. Seperti apa perjuangan mereka? Kita langsung saja lihat di TKP.
Deno :”Eh, pesan makanan yuk.”
Husni :”Boleh, makan apa?”
Deno :”Kalau gue sih lagi pengen geprek.”
Husni :”Geprek ayam?”
Rian :”Eh, kita lagi gak ada duitnih. Jangan banyak maunya.”
Deno :”Tapi kan geprek gak harus ayam, An.”
Rian:”Iya, terus, maunya geprek apa? Geprek Toke?”
Husni :”Kan ada, mie goreng geprek.”
Deno :”Yaelah, mie lagi mie lagi, darah daging gue isinya udah mie semua. Udah mulai lembek nih.”
Rian:”Makan geprek gorengan aja gimana?”
Husni:”Nah itu boleh juga.”
Rian:”Den, lo beli ke depan gih.”
Deno:”Idih, kenapa harus gue?”
Rian:”Kan elo yang mau geprek.”
Deno:”Tapi kan kalian juga bakal ikut makan.”
Husni:”Yaudah, kita pesen online aja.”
Rian:”Nah itu.”
Husni, Rian, dan Deno pun menunggu pesanan mereka datang. Detik demi detik, menit demi menit terasa lama. Dan setelah lima belas menit yang terasa seperti lima belas jam, pesanan mereka pun datang.
Driver:”Assalammu’alaikum, dengan Kak Husni?”
Husni:”Iya, itu saya.”
Driver:”Semuanya jadi 7000 rupiah, sudah termasuk ongkir.”
Husni:”Ini uangnya.” (ngambil gorengan)
Husni :”Eh, pak, ini kan gorengan biasa bukan geprek?”
Rian :”Eh iya, itu kan cuma gorengan biasa pak.”
Driver :”Yaelah, kalian ini kok ribet banget. Sini.” (ngambil gorengan terus dipukul)
Driver :”Nah, sekarang udah jadi geprek.” (pergi)
Deno :”Yaelah.”
Mereka pun merelakan makanan yang tidak sesuai dengan keinginan mereka. Hikmahnya adalah, kita tidak boleh muluk-muluk, syukuri apa yang ada, makan apa yang tersedia, jangan sampai kita harus merasakan kelaparan dulu baru tahu betapa berharganya makanan.
-         Selesai


CONTOH NASKAH DRAMA 2
Pengacara Gadungan
Pada sore hari di sebuah taman yang sepi, terdapat dua orang klien bersama dengan pencara mereka masing-masing. Kedua klien itu bernama Ari dan Reza. Mereka hendak mendiskusikan beberapa urusan, karena itulah mereka membawa pengacara.
Pengacara Ari:  “Seperti yang sudah dibicarakan sebelumnya di telefon, klien anda berhutang sepuluh juta kepada klien saya, karena sudah tidak membayar gajinya selama 3 bulan.”
Pengacara Reza :”Benar.” (Menyerahkan amplop)
Reza                 :”Tapi selama tiga bulan itu, Ari gak masuk kerja.”
Pengacara Reza:”Namun klien saya berkata kalau Mas Ari tidak bekerja selama tiga bulan itu.” (mengambil amplopnya kembali)
Ari                   :”Itu tidak benar, saya bekerja selama tiga bulan itu.”
Pengacara Ari:”Itu yang terjadi, jadi uang ini adalah hak klien saya.” (ngambil amplop)
Reza                 :“Tadi kerjanya gak bener, kurang dari 15 hari.”
Pengacara Reza:”Sesuai UU klien anda tidak berhak mendapatkan upah ini.” (ngambil amplop)
Ari                   :”Yaudah, biarin aja. Mereka lebih membutuhkan uang itu.”
Pengacara Ari:”Tuh, denger? Klien saya orang kaya, gak butuh uang itu.”
Reza                 :”Heh! Dikira saya gak mampu, kasih uangnya, kasih!”
Pengacara Reza:”Nih, klien saya gak miskin!” (ngasih amplop)
Pengacara Ari :”Gak, klien saya lebih gak miskin lagi.” (ngasih amplop balik)
Pengacara Reza :”Klien saya tidak mau.” (ngasih amplopnya balik)
Pengacara Ari :”Oh, yaudah, kita ambil, dah.” (pergi bawa amplop)
Reza                 :”Eh, bentar, kalau uangnya sama mereka, berarti kita kalah dong?”
Pengacara Reza:”Iya juga.”

Reza dan Pengacaranya pun hanya termenung karena rasa gengsi mereka telah membuat mereka kalah.
-         Selesai


CONTOH NASKAH DRAMA 3
Penampakan Istimewa
Di sebuah komplek perumahan yang rawang terjadi pencurian, dua orang satpam sedang menjaga keamanan setempat. Walau pun hari sudah malam, tapi kewaspadaan mereka tidak menurun. Kedua satpam pemberani itu bernama Ada dan Adi.
Ada: “Ini sudah tiga hari kebelakang ada pencurian terus.”
Adi: “Iya, satpam yang sebelumnya langsung dipecat.”
Ada: “Kita gak boleh biarin ada yang mencuri di kemplek ini.”
Adi: “Ahsiap.”
Ada: “Eh, daripada kita diem aja disini. Mending keliling yuk.”
Adi: “Ayok.”
Ada dan Adi pun berkeliling di sekitar komplek, tapi langkah mereka justru mengantarkan mereka ke kuburan.
Ada: “Astaga dragon, kita malah kesini sih, Di.”
Adi: “Mana saya tahu, saya kan tidak tahu.”
Ada: “Tapi tahu gak, kalau kemarin baru ada yang dikuburin.”
Adi: “Ya, terus, kenapa?”
Ada: “Kalau dia nyamperin kita gimana, Di?”
Adi: “Ya kita lari lah.”
Cewek: “Bang, bisa anter saya gak bang?” (nada datar)
Ada: “Aduh, mana ada yang manggil lagi.”
Adi: “Jangan nengok, kita jalan cepet aja.” (jalan)
Cewek: “Oy! Saya panggil gak nengok-nengok!”
Ada: “Eh, maaf, saya kira bukan orang.”
Cewek: “Kalau bukan orang terus apa?”
Adi: “Malaikat.”
Cewek: “Bisa aja. Eh tadi saya mau nanya, jalan ke rumah pak RT dimana, ya?”
Ada: “Jalan aja terus kesana, terus nanti ada warung. Nah tanya sama tukang warungnya.”
Cewek: “Sip.” (pergi)
Adi: “Kita balik lagi ke pos yuk.”
Ada: “Yuk.” (pergi)
Mereka pun pergi ke pos, tapi setibanya disana, rasa terkejut kembali membentak mereka.
Adi: “Wadidaw, apaan itu?” (nunjuk kunti)
Ada: “Paling cewek yang tadi, ngapain dia kesini.”
Cewek: “Tadi saya, udah ketemu pak RT, makasih ya.” (ngelewat)
Ada: “Lah, itu yang tadi, terus itu siapa?”
Adi: “Kabuur!” (Lari sama Ada)
Kunti: “Dasar penakut! Orang saya disini mau maling.”
Itu lah alasan keamanan sebelum-sebelumnya dipecat. Ada dan Adi pun dipecat menjadi keamanan seperti keamanan sebelum mereka. Dalam menjalankan tugas, alangkah baiknya untuk melakukannya dengan sungguh-sungguh.
-         Selesai

Oke, well, itu naskah drama yang bisa admin share. Jika mau pake buat pentas drama atau tugas sekolah silahkan minta ijin dulu di komentar untuk menghargai pembuat. Semoga pentas kamu berjalan dengan baik, dan tugas kamu mendapatkan nilai besar.

Dan jika kamu merasa kurang puas atau kurang cocok dengan tiga naskah drama di atas, kami bisa lihat-lihat dan check naskah drama lainnya di -> Contoh Naskah Drama

No comments:

Post a Comment

Viral Wisuda Madrasah

   Viral Joget Tiktok di Wisuda Madrasah